Krisis Iklim & Krisis Kesehatan Beserta Dampaknya

Krisis Iklim Juga Krisis Kesehatan, Bisa Begini Dampaknya Terhadap Timbulnya Penyakit

Khadijah Nur Azizah – detikHealth Senin, 22 Jan 2024 07:36 WIB

Ilustrasi cuaca ekstrem. (Foto: AP/Michael Probst)

Jakarta – Krisis iklim jelas berdampak pada lingkungan. Namun risiko perubahan iklim yang muncul lebih cepat dan parah ini juga terkait dengan masalah kesehatan. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyoroti kerubahan iklim berdampak pada kesehatan dalam berbagai cara, termasuk menyebabkan kematian dan penyakit akibat semakin seringnya kejadian cuaca ekstrem, seperti gelombang panas, badai dan banjir, gangguan sistem pangan, peningkatan penyakit zoonosis sampai masalah kesehatan mental.

Selain itu, perubahan iklim melemahkan banyak faktor penentu kesehatan yang baik, seperti mata pencaharian, kesetaraan dan akses terhadap layanan kesehatan dan struktur dukungan sosial.

“Di seluruh dunia, sistem kesehatan rentan terhadap dampak perubahan iklim, tapi mereka juga berkontribusi terhadap perubahan iklim,” kata Tedros Adhanom Ghebreyesus, Direktur Jenderal WHO.

Selain itu Kementerian Kesehatan RI (Kemenkes) juga menyebut berbagai dampak yang ditimbulkan yaitu peningkatan kejadian penyakit yang ditularkan melalui vektor (vector-borne diseases), melalui air (water-borne diseases), maupun melalui makanan (foodborne diseases).

Lingkungan berpengaruh terhadap kesehatan manusia. Infeksi penyakit dapat terjadi jika terdapat ketidakseimbangan hubungan antara lingkungan, agen penyakit dan pejamu. Perubahan iklim merupakan salah satu faktor lingkungan yang berpengaruh terhadap kesehatan masyarakat.

Frekuensi kejadian cuaca ekstrem, seperti panas ekstrem, badai, banjir, kekeringan, dan polusi udara, dapat menyebabkan beberapa penyakit dan menekan kesehatan masyarakat, layanan kesehatan, dan mengganggu penghidupan, terutama di wilayah pesisir dataran rendah, daerah rawan kekeringan dan banjir dan negara kepulauan kecil.

Terganggunya sistem pangan akan berdampak negatif terhadap nutrisi, kesejahteraan, dan penghidupan manusia. Penyakit menular, seperti zoonosis dan penyakit yang ditularkan melalui makanan, air, dan vektor, juga dapat meningkat. Penyakit tidak menular, seperti malanutrisi, penyakit pernapasan dan kardiovaskular juga bisa naik karena krisis iklim. “Masalah kesehatan lingkungan merupakan masalah yang komplek hingga untuk mengatasinya dibutuhkan kerjasama berbagai pihak. Untuk itu diperlukan sistem yang terintegrasi dan komprehensif dari berbagai sektor terkait,” tandas Kemenkes.

Baca artikel detikHealth, “Krisis Iklim Juga Krisis Kesehatan, Bisa Begini Dampaknya Terhadap Timbulnya Penyakit” selengkapnya https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-7153684/krisis-iklim-juga-krisis-kesehatan-bisa-begini-dampaknya-terhadap-timbulnya-penyakit
Khadijah Nur Azizah
Latest posts by Khadijah Nur Azizah (see all)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *